a story about a father 's love story .

my mom and father yang aq sayang'i so mereka orang tua terbaik yang pernah aku miliki dalam hidupqw dalam nafasqw dalam nadiqw mengalir darah yang suci,ketika dua insan tersebut di satukan,,,hmmmmm....

.

                 Suatu crita dari keluarga kecil yang bahagia, . gampang kuncah yono anak dari 13 bersaiudara beliau sendiri anak ke 6,dr 6 perempuan dan 7 laki laki, beliu di karunia istri yang begitu setia dan sangat mencintai beliau yaitu ibu sukinah.dan dari hasil pernikahannya beliau di karuniai  4 orang anak, yaitu 1 anak perempuan dan 3 anak laki2, yaitu ekasari sulistiyaningsi,dwi putra kuntartoadi,satria abinowo,dan wahyu tanoto.  Berawal dr kelahiran 4 orang anak beliau sangat mencintai keluarga dan sangat mencintai . Dan beliau semasa hidupnya sangat baik,ramah,sopan santun dan di sukai banyak orang karena beliau sangat baik hati. Ketika ank2 nya beranjak dewasa sangat banyak memorial yang beliau tinggalkan penuh dengan cinta dan penuh dengan kasih sayang. Setiap hari sabtu anak2nya ga ada yang sekolah,dia mengajak untuk memacing. Dr rumah pergi pagi2 mampir kepasar untk membeli nasi kuning dan nanti makannya di hutan di tempat yang akan kita mancing. Setiap hari sabtru slalu begitu keluarga yang sangat harmonis dan sangat menyenangkan mempunyai seorang  bapak seperti beliau. Sangat baik dan sangat gaul banget lah bisa di bilang, kadang bisa menjadi teman kadang bisa menjadi orang tua kadang bisa menjadi teman curhat ooh bangganya aq mempunyai bapak seperti dia,semasa hidupnya beliau sangat meninggalkan pesan yang sangat  slalu di ingat dan slalu di nanti oleh teman2nya di karenakan beliau sangat  surprise jika membawakan suatu keadan. Begitu  indah di lalui bersama beliau, semanjak hidupnya beliau mengidap penyakit diabetes, tapi tanpa melihat kekuranganya beliau sangat menyukai makanan yang begitu  enak begitu menyenagkan..... ooh bapakqw yang sangat ku cinta dia masuk rumah sakit hanya di temani istrinya tanpa ada anak2nya yang menjaga beliau sangat sedih skali apalagi anak kandungnya yang pertama sangat tidak peduli dengannya dia sangat sedih setiap hari melewati hari dirumah sakit hanya dengan istrinya, ketika dia memerlukan dukungan moril tanpa ada satupun anak yang menjaganya .... aku sangat rasa bersalah sekali melihat kondisi bapak bgtu sebab posisi say sangat jauh di pulau jawa, sedangkan anaknya dua di dekatnya pun ga ada yang sangat peduli dengannya.....ketika beliau melewati hari berat2nya dia ga pernah di temani anak2nya...sedih hatiqw mendangar dan melihat keadaan yang telah terjadi di dalam keluarga qw kni beliau telah berpulang ke surga di sana dan meninggalkan anakynya dan seorang istri begitu sedihnya aku ketika kehilangan seorang aktor yang sangat berperan penting dalam setiap langkahqw , ketika smua waktu yang saya lalui sendiri tanpa ada candaan telefon dan candaan dari seorang ayah saya pribadi sangat sedih tapi apamau dikata smua sudah terjadi dan saya harus lewti hari2 dengan kepala tegak dan melawan kerasnya hidup di kota perantauan,jauuh banget di jawa hanya untuk selembar kertas sarjana saya akan memperjuangkan demi seoarang ayah yang telah berpesan saya akan berjuang keras untuk smua ini....next life.thanks.